30 Januari 2015

Santri, dan penggunaan bahasa halus



Ahmad Fauzi Muliji

Tulisan ini terinspirasi dari celetukan seorang kawan pada saat diskusi di kampus Jumat 30/1/2015 pagi. Kebetulan pada saat diskusi memang mengangkat tentang “Pesantren dan Pendidikan Karakter Bangsa” yang kebetulan kesempatan tersebut saya sendiri yang menjadi pematerinya. Dalam kesempatan itu saya coba memaparkan bagaimana akar hsitoris perkembangan Pesantren sebagai sebuah lembaga pendidikan Islam di masa-masa awal, dan peran pesantren dalam usahanya membimbing dan membangun nilai-nilai karakter bangsa.